LOMBOK UTARA-Pelaksana tugas (Plt) Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Utara (KLU), dr H Lalu Baharudin mengaku puskesmas Gili Trawangan yang mangkrak sejak 2017 lalu akan dianggarkan dan dibangun kembali di 2020 mendatang. Hal ini dilakukan mengingat Gili Trawangan itu tempat wisata Internasional, sehingga sudah seharusnya memiliki tempat pelayanan kesehatan.
“Dan memang kita usahakan dulu, mudahan di 2020 nanti puskemas Trawangan ini bisa selesai. Karena seperti yang dibilang Pak Kepala Bappeda, Heriyanto. Ini akan dianggarkan di 2020 mendatang,” ungkapnya, Senin (30/9).
Dia menjelaskan, memang kaitannya pembangunan Puskemas Gili Trawangan ini sudah dianggarkan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2017 lalu dengan nilai Rp 4 miliar lebih. Namun pengerjaannya belum bisa diselesaikan. Sehingga di 2018 diperbaiki lagi tapi tetap tidak bisa selesai juga.
Pihaknya mengaku bingung dan tidak tahu apa permasalahannya sehingga tidak bisa terselesaikan pembangunannya. Sampai akhirnya pihaknya dipanggil oleh Dinas Kesehatan NTB untuk ditanyakan kaitan hal tersebut.
Kata dia, persoalan ini menjadi sorotan nasional. Pasalnya Gili Trawangan merupakan tempat pariwasata Internasional, tetapi tidak memiliki fasilitas kesehatan. Lanjut dia, sebenarnya untuk fasiltas kesehatannya sebenarnya sudah ada, Cuma belum selesai dikerjakan. “Bahkan waktu ada kunjungan bu Wagub NTB di kegiatan Geopark beberapa waktu lalu, hal yang sama juga dipertanyakan,” sambungnya.
Sebab itu, saat ini Bupati KLU, H Najmul Akhyar sudah melakukan rapat interen untuk menyelesaikan persoalan ini. Walau memang telah terjadi putus kontrak pembangunan Puskesmas ini lantaran tidak bisa dibiayai lagi dari DAK.
Untuk melanjutkannya, saat ini Pemda berencana akan menganggarkan kembali melalui APBD Murni 2020. “Dan memang hitungannya untuk kebutuhan pembangunannya itu, di luar alat kesehatan ada sebanyak Rp 3,8 miliar,” katanya.
Dia mengakui, sejak 2017-2019 ini proses pembangunannya baru 20 persen. Karena baru pondasi dan tiangnya saja yang terbangun. “Sebenarnya saya juga belum lihat langsung di Trawangan itu, makanya Minggu ini saya akan turun untuk melihatnya,” pungkasnya. (ham)